Ayah Ibu, aku sangat mencintai kalian

Keluarga dan dia adalah yang paling penting bagi hidup saya..

(Wisuda bersama ayah dan ibu)

(Wisuda bersama Ibu dan Dia)

KECEWA…..

Mungkin itu satu kata yang menggerogoti hati saya kemarin sepanjang perjalanan pulang..

kecewa karena merasa dikhianati…

kecewa karena merasa tidak dipercaya..

kecewa karena saya sendiri melakukan kesalahan..

kecewa karena ternyata orang disekeliling saya seperti itu..

kecewa karena orang yang saya anggap penting di hidup saya dianggap ORANG ASING..

Sepanjang jalan terus berulang-ulang kalimat itu dipikiran saya..

dan sepanjang jalan saya meneteskan air mata..

Sampai di dekat jalan rumah saya menyeka air mata dan berusaha ceria di depan ayah dan ibu. Ayah dan Ibu yang sangat saya cintai melebihi saya mencintai diri saya..

ingin rasanya saya tumpahkan semua perasaan pada ibunda tercinta. ibu yang selama ini percaya dan mengasihi saya. namun melihat wajahnya yang saat itu gembira menanti kedatangan saya, saya urungkan niat untuk berbicara..

Melihat keluarga saya yang terus mendukung untuk kuliah dan bekerja membuat saya harus membuang jauh2 kekecewaan saya dan membuang apapun pemikiran orang tentang saya..

Tidak peduli apapun yang orang lain katakan tapi DIA bukanlah ORANG ASING bagi saya..

Saya harus bangkit dan berjuang demi orang-orang yang saya cintai. tidak menjadi pengecut.

Sesungguhnya hal-hal ini dapat dijadikan pembelajaran hidup agar menjadi dewasa dan tidak melihat semuanya dari sudut pandang saya. saya juga harus berhati2 dan benar2 harus melihat dari sudut pandang yang lain..

Ayah Ibu betapa ku sangat mencintai kalian.. aku janji tidak akan pernah mengecawakan kalian. aku janji untu teru berjuang menuntut ilmu dan bekerja. aku janji tidak akan menjadi pengecut demi mengejar impianku..

Terima kasih bagi yang sudah membaca..

Dhieka

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*